Koperasi Desa Merah Putih: Revolusi Ekonomi dari Desa

Sebuah revolusi ekonomi kerakyatan tengah dimulai. Pemerintah melalui program “Koperasi Desa Merah Putih” secara resmi meluncurkan 92 koperasi baru yang tersebar di 38 provinsi pada tanggal 19 Juli 2025. Program ini adalah upaya konkret untuk membangkitkan ekonomi desa secara mandiri dan berkelanjutan.

Koperasi ini tidak hanya berfungsi sebagai lembaga simpan-pinjam, tetapi juga pusat produksi dan distribusi hasil pertanian, kerajinan, serta produk lokal lainnya. Masyarakat desa kini memiliki wadah legal dan produktif untuk mengelola usaha bersama dan meningkatkan penghasilan secara kolektif.

Target dari program ini sangat ambisius: menciptakan 2 juta lapangan kerja baru dalam 3 tahun ke depan. Ini berarti, ekonomi desa akan tumbuh pesat tanpa harus bergantung pada migrasi ke kota. Anak muda desa pun akan bangga tinggal dan berkarya di kampung halamannya.

Partai Gerindra Kota Semarang mendukung penuh gerakan ini. Mereka melihat bahwa pembangunan nasional yang adil harus dimulai dari akar rumput—yakni desa. Koperasi adalah model ekonomi yang terbukti inklusif dan tahan krisis. Dengan semangat gotong royong dan partisipasi masyarakat, desa bisa menjadi pusat kekuatan ekonomi Indonesia ke depan.